Wednesday, December 11, 2013

buat semua aplikasi di market kompatibel dengan smartphone android

1. Root android kamu.
2. Download market helper.apk (googling saja)
3. Install dan buka market helper
4. Pilih tab phone pilih samsung galaxy s3, htc one x atau nexus
5. Tunggu hingga sihir tersebut selesai :D dan silahkan cek dan ganti device kamu di Google

silahkan buka playstore dan download aplikasi yang kalian inginkan, semua aplikasi yg kompatibel pada device yg anda pilih tadi (samsung galaxy s3, htc one x atau nexus) akan muncul di market

Posted By Wellington11:23 AM

SWAP MEMORY SAMSUNG GALAXY STAR (TESTED)

BAHAN :
 1.Galaxy Star yang sudah di root
 2. Root Explorer
 3. Busybox
 4. Script
 5. Script Manager


Langkah-langkah :
1. Install Script Manager dari Play Store, dan install juga Busybox (silahkan googling)
2. Download Script
3. Letakkan Script di /data/DISINI dengan root explorer
4. Buka Script Manager kemudian pilih browse as root and cari script yang sudah d download tadi di /data/DISINI
5. Klik Scriptnya kemudian akan muncul popup menu, klik pada pilihan boot  dan su
6. Kemudian save. Akan muncul text kuning dibawah popup menu
7. SELESAI.. restart galaxy star kamu..

Posted By Wellington11:13 AM

Sunday, December 8, 2013

Kebudayaan Makassar

Filled under: , , ,

Kebudayaan Kota Makassar









 


Makassar merupakan ibu kota dari provinsi sulawesi selatan. Makassar terkenal dengan berbagai macam kebudayaannya dan makanan khasnya yang sangat enak. Maka dari itu banyak sekali orang-orang selain orang makassar sangat menyukai makanan khas makassar. Makanan khas Makassar antara lain coto Makassar, pisang ijo, pisang epek, pisang palubutung, kondro, barongko dan masih banyak lagi. Selain itu tariannya pun menarik. Antara lain tarian Pakarena. Pada abad 20, tarian ini keluar dari tradisi istana dan menjadi pertunjukan populer. Seringkali dipentaskan di sejumlah acara, seperti pernikahan, ritual pengobatan dan sunatan. Tari ini sangat energik, terkadang begitu hingar bingar oleh musik, namun diiringi oleh tarian yang sangat lambat lemah gemulai dari para penari wanita muda. Dua kepala drum (gandrang) dan sepasang instrument alat semacam suling (puik-puik) mengiringi dua penari.
Sementara itu, busana adat Makasar memiliki perbedaan antara busana pria dan busana wanita. Busana adat pria dengan baju bella dada dan jas tutunya sedangkan busana adat wanita dengan baju bodo dan baju labbunya.

Busana adat pria.
Terdiri atas baju, celana atau paroci, kain sarung atau lipa garusuk, dan tutup kepala atau passapu. Baju yang dikenakan pada tubuh bagian atas berbentuk jas tutup atau jas tutu dan baju belah dada atau bella dada. Model baju yang tampak adalah berlengan panjang, leher berkrah, saku di kanan dan kiri baju, serta diberi kancing yang terbuat dari emas atau perak dan dipasang pada leher baju.
Khusus untuk tutup kepala, bahan yang biasa digunakan berasal dari kain pasapu yang terbuat dari serat daun lontar yang dianyam. Bila tutup kepala pada busana adat pria Makasar dihiasi dengan benang emas, masyarakat menyebutnya mbiring. Namun jika keadaan sebaliknya atau tutup kepala tidak berhias benang emas, masyarakat menyebutnya pasapu guru. Biasanya, yang mengenakan pasapu guru adalah mereka yang berstatus sebagai guru di kampung. Pemakaian tutup kepala pada busana pria mempunyai makna-makna dan simbol-simbol tertentu yang melambangkan satus sosial pemakainya.
Kelengkapan busana adat pria Makasar yang tidak pernah lupa untuk dikenakan adalah perhiasan seperti keris, gelang, selempang atau rante sembang, sapu tangan berhias atau passapu ambara, dan hiasan pada penutup kepala atau sigarak. Keris yang senantiasa digunakan adalah keris dengan kepala dan sarung yang terbuat dari emas, dikenal dengan sebutan pasattimpo atau tatarapeng.

Busana adat wanita
Terdiri atas baju dan sarung atau lipa. Ada dua jenis baju yang biasa dikenakan oleh kaum wanita, yakni baju bodo dan baju labbu dengan kekhasannya tersendiri. Baju bodo berbentuk segi empat, tidak berlengan, sisi samping kain dijahit, dan pada bagian atas dilubangi untuk memasukkan kepala yang sekaligus juga merupakan leher baju. Adapun baju labbu atau disebut juga baju bodo panjang, biasanya berbentuk baju kurung berlengan panjang dan ketat mulai dari siku sampai pergelangan tangan. Bahan dasar yang kerap digunakan untuk membuat baju labbu seperti itu adalah kain sutera tipis, berwarna tua dengan corak bunga-bunga. Kaum wanita dari berbagai kalangan manapun bisa mengenakan baju labbu.
Pasangan baju bodo dan baju labbu adalah kain sarung atau lipa, yang terbuat dari benang biasa atau lipa garusuk maupun kain sarung sutera atau lipa sabbe dengan warna dan corak yang beragam. Namun pada umumnya, warna dasar sarung Makasar adalah hitam, coklat tua, atau biru tua, dengan hiasan motif kecilkecil yang disebut corak cadii.
Sama halnya dengan pria, wanita makasar pun memakai berbagai perhiasan untuk melengkapi tampilan busana yang dikenakannya Unsur perhiasan yang terdapat di kepala adalah mahkota (saloko), sanggul berhiaskan bunga dengan tangkainya (pinang goyang), dan anting panjang (bangkarak). Perhiasan di leher antara lain kalung berantai (geno ma`bule), kalung panjang (rantekote), dan kalung besar (geno sibatu), dan berbagai aksesori lainnya. Penggunaan busana adat wanita Makasar yang lengkap dengan berbagai aksesorinya terlihat pada busana pengantin wanita. Begitu pula halnya dengan para pengiring pengantin, hanya saja perhiasan yang dikenakannya tidak selengkap itu.
Selain itu,terdapat juga adat pernikahan orang Makassar. Banyak sekali serangkaian kegiatan pernikahan adat di Makassar yaitu sebagai berikut :

1. A’jagang-jagang/Ma’manu-manu
Penyelidikan secara diam-diam oleh pihak calon mempelai pria untuk mengetahui latar belakang pihak calon mempelai wanita.

2. A’suro/Massuro
Acara ini merupakan acara pinangan secara resmi pihak calon mempelai pria kepada calon mempelai wanita. Dahulu, proses meminang bisa dilakukan beberapa fase dan bisa berlangsung berbulan-bulan untuk mencapai kesepakatan.

3. Appa’nasa/Patenre Ada
Usai acara pinangan, dilakukan appa’nasa/patenre ada yaitu menentukan hari pernikahan. Selain penentuan hari pernikahan, juga disepakati besarnya mas kawin dan uang belanja. Besarnya mas kawin dan uang belanja ditentukan menurut golongan atau strata sosial sang gadis dan kesanggupan pihak keluarga pria.

4. Appanai Leko Lompo (erang-erang)
Setelah pinangan diterima secara resmi, maka dilakukan pertunangan yang disebut A’bayuang yaitu ketika pihak keluarga lelaki mengantarkan passio/passiko atau Pattere ada (Bugis). Hal ini dianggap sebagai pengikat dan biasanya berupa cincin. Prosesi mengantarkan passio diiringi dengan mengantar daun sirih pinang yang disebut Leko Caddi. Namun karena pertimbangan waktu, sekarang acara ini dilakukan bersamaan dengan acara Patenre Ada atau Appa’nasa.

5. A’barumbung (mappesau)
Acara mandi uap yang dilakukan oleh calon mempelai wanita.

6. Appasili Bunting (Cemme Mapepaccing)
Kegiatan tata upacara ini terdiri dari appasili bunting, a’bubu, dan appakanre bunting. Prosesi appasili bunting ini hampir mirip dengan siraman dalam tradisi pernikahan Jawa. Acara ini dimaksudkan sebagai pembersihan diri lahir dan batin sehingga saat kedua mempelai mengarungi bahtera rumah tangga, mereka akan mendapat perlindungan dari Yang Kuasa dan dihindarkan dari segala macam mara bahaya. Acara ini dilanjutkan dengan Macceko/A’bubu atau mencukur rambut halus di sekitar dahi yang dilakukan oleh Anrong Bunting (penata rias). Tujuannya agar dadasa atau hiasan hitam pada dahi yang dikenakan calon mempelai wanita dapat melekat dengan baik. Setelah usai, dilanjutkan dengan acara Appakanre Bunting atau suapan calon mempelai yang dilakukan oleh anrong bunting dan orang tua calon mempelai. Suapan dari orang tua kepada calon mempelai merupakan simbol bahwa tanggung jawab orang tua kepada si anak sudah berakhir dan dialihkan ke calon suami si calon mempelai wanita.

7. Akkorongtigi/Mappaci
Upacara ini merupakan ritual pemakaian daun pacar ke tangan si calon mempelai. Daun pacar memiliki sifat magis dan melambangkan kesucian. Menjelang pernikahan biasanya diadakan malam pacar atau Wenni Mappaci (Bugis) atau Akkorontigi (Makassar) yang artinya malam mensucikan diri dengan meletakan tumbukan daun pacar ke tangan calon mempelai. Orang-orang yang diminta meletakkan daun pacar adalah orang-orang yang punya kedudukan sosial yang baik serta memiliki rumah tangga langgeng dan bahagia. Malam mappaci dilakukan menjelang upacara pernikahan dan diadakan di rumah masing-masing calon mempelai.

8. Assimorong/Menre’kawing
Acara ini merupakan acara akad nikah dan menjadi puncak dari rangkaian upacara pernikahan adat Bugis-Makassar. Calon mempelai pria diantar ke rumah calon mempelai wanita yang disebut Simorong (Makasar) atau Menre’kawing (Bugis). Di masa sekarang, dilakukan bersamaan dengan prosesi Appanai Leko Lompo (seserahan). Karena dilakukan bersamaan, maka rombongan terdiri dari dua rombongan, yaitu rombongan pembawa Leko Lompo (seserahan) dan rombongan calon mempelai pria bersama keluarga dan undangan.

9. Appabajikang Bunting
Prosesi ini merupakan prosesi menyatukan kedua mempelai. Setelah akad nikah selesai, mempelai pria diantar ke kamar mempelai wanita. Dalam tradisi Bugis-Makasar, pintu menuju kamar mempelai wanita biasanya terkunci rapat. Kemudian terjadi dialog singkat antara pengantar mempelai pria dengan penjaga pintu kamar mempelai wanita. Setelah mempelai pria diizinkan masuk, kemudian diadakan acara Mappasikarawa (saling menyentuh). Sesudah itu, kedua mempelai bersanding di atas tempat tidur untuk mengikuti beberapa acara seperti pemasangan sarung sebanyak tujuh lembar yang dipandu oleh indo botting (pemandu adat). Hal ini mengandung makna mempelai pria sudah diterima oleh keluarga mempelai wanita.

10. Alleka bunting (marolla)
Acara ini sering disebut sebagai acara ngunduh mantu. Sehari sesudah pesta pernikahan, mempelai wanita ditemani beberapa orang anggota keluarga diantar ke rumah orang tua mempelai pria. Rombongan ini membawa beberapa hadiah sebagia balasan untuk mempelai pria. Mempelai wanita membawa sarung untuk orang tua mempelai pria dan saudara-saudaranya. Acara ini disebut Makkasiwiang.
Apabila sepasang pengantin sudah melakukan serangkaian kegiatan diatas, barulah mereka dinyatakan sah sebagai pasangan suami istri.

























Sepanjang tahun, selalu ada even kesenian yang digelar di Makassar. Mulai dari kesenian modern seperti festival musik populer dan jazz, teater, sampai festival kebudayaan lokal yang menampilkan kesenian atraktif. Berbagai kesenian dan peristiwa budaya yang dapat anda saksikan pada waktu-waktu tertentu antara lain :
1. Atraksi Permainan Tradisional “Ma’raga”.
2. Atraksi Permainan Rakyat “Mappadendang”.
3. Tarian Magis “Pepe-pepeki ri Makka”.
4. Tarian Ritual Bissu “Ma’giri”.
5. Upacara tradisional bugis dalam komunitas Tionghoa.
6. Pemain Gendang “Gandrang Bulo”
7. Tarian-tarian Tradisional seperti Tari Pakarena dll.

Posted By Wellington12:34 AM

Saturday, December 7, 2013

Rumah Adat

Filled under: , ,




Balla Lompoa

Balla Lompoa, rumah adat Kerajaan Gowa - Picture of Makassar, South Sulawesi



Rumah adat Bugis Makassar bukan sekedar unik lantaran memiliki bentuk tetapi juga lantaran landasan filosofinya. Bangunan yang saat ini semakin susah didapati itu sekurang-kurangnya melukiskan 3 hal yaitu botting langi (dunia atas), ale kawa (dunia tengah) serta awa bola (dunia bawah).

Mengenal Lebih Dekat Rumah Adat Bugis Makassar

Boting langi atau dunia atas melukiskan bahwasanya kehidupan di atas alam sadar manusia berkenaan dengan keyakinan yg tidak terlihat. Seperti dalam pemahaman budaya Makassar bahwasanya didunia atas itu bersemayam Dewi Padi. Lantaran pemahaman inilah maka banyak penduduk Bugis yang memakai sisi atas rumah untuk area untuk menyimpan padi serta hasil pertanian yang lain.

Sedang ale kawa tunjukkan bahwasanya di kehidupan manusia senantiasa berkenaan dengan kesibukan sehari-harinya. Nah, pada rumah tradisional Bugis Makassar ada tiga sisi rumah yang dipakai untuk aktivitas keseharian seperti sisi depan yang dipakai untuk terima kerabat, sisi tengah untuk area tidur serta area dalam untuk kamar tidur anak. Sesaat itu, dunia bawah atau awa bola merujuk pada ruangan yang dipakai untuk mencari rezeki seperti area menaruh alat-alat pertanian, area menenun, kandang binatang serta area bermain untuk anak-anak.

Mengenal Lebih Dekat Rumah Adat Bugis Makassar

Menariknya, rumah tradisional Bugis Makassar bisa dibedakan menurut status sosial si empunya. Rumah saoraja yaitu rumah besar yang dihuni beberapa keturunan raja atau golongan bangsawan. Sedang bola yaitu rumah yang dihuni rakyat umum. Sesungguhnya baik saoraja ataupun bola mempunyai tipologi yang sama. Keduanya keduanya sama mempunyai berbentuk persegi panjang. Cuma saja, saoraja memiliki ukuran lebih luas. Atapnya yang berupa prisma – umum dimaksud timpak laja – bertingkat-tingkat pada 3 sampai 5 sesuai sama dengan kedudukan penghuninya.

Mengenal Lebih Dekat Rumah Adat Bugis Makassar

Tak hanya unik dengan cara filosofis serta wujud, sistem pendirian rumah juga benar-benar menarik. Si empunya mesti menghendaki pertimbangan dari panrita bola untuk mencari area serta arah yang dikira baik. Sebagian prinsip dalam pendirian rumah yaitu baiknya menghadap matahari terbit, menghadap ke dataran tinggi serta menghadap ke satu diantara arah mata angin. Saat pendirian rumah juga tak dapat sembarangan. Umumnya hari atau bln. baik ditetapkan oleh mereka yang memilki kepandaian dalam hal itu. Sebelum saat rumah didirikan didahului dengan upacara ritual yang lalu diteruskan dengan membangun bagian-bagian rumah dengan cara berurutan. Tiang pusat utama rumah terlebih dulu ditangani, lalu baru tiang-tiang yang lain.

Sumber

Posted By Wellington11:48 AM

Cerita Rakyat

Filled under: ,

GUA MAMPU


Goa Mampu adalah gua terluas di Sulawesi Selatan, legenda gua Mampu ini jauhnya kira-kira 140 km dari kota Makassar dalam penambahan untuk stalagmites dan stalagtites terdapat susunan batu yang mirip dengan sosok manusia dan binatang, semuanya memiliki legenda yang nyata.
Gua yang terletak di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan ini, tidak hanya sekedar gua. Terlebih buat masyarakat di sekitar Gua Mampu, demikian nama gua ini. Gua Mampu, sarat dengan cerita legenda yang begitu dipercaya.

Gua Mampu yang luasnya sekitar 2000 meter persegi, terletak di Desa Cabbeng, Kecamatan Dua Boccoe, yang berjarak 34 kilometer dari Watampone, ibukota Kabupaten Bone.

Legenda Alleborenge Ri Mampu, yang berkembang seputar gua, diyakini secara turun-temurun, sebagai suatu kebenaran. Konon, di Gua Mampu ini pernah berdiri Kerajaan Mampu. Namun karena kutukan dewa, penghuni kerajaan ini, termasuk binatang dan benda-benda lainnya berubah menjadi batu.

Bongkahan batu yang mirip manusia, binatang, dan lainnya, memang banyak ditemui di dalam gua ini. Gambaran ini bak diorama kehidupan manusia di jaman dulu, di masa-masa Kerajaan Mampu.

Legenda yang berkembang tentang Gua Mampu ini, juga ditemui dalam lontar Bugis kuno, yang berkisah tentang perkampungan yang terkena kutukan sang dewata. Di dalam Gua Mampu, juga ditemui stalagtit dan stalagmit,yang menambah keindahan interiornya.

Gua yang terbentuk dari proses alam, selama ratusan tahun ini, belum seluruhnya berhasil



ditelusuri. Bahkan belum separuhnya. Baru 700 dari 2000-an meter persegi yang berhasil dilihat.

Namun demikian, cerita legenda yang berkembang pada masyarakat tentang Gua Mampu, telah membuat gua ini dikunjungi banyak orang. Motivasinya macam-macam.ada yang sekedar melihat-lihat, ada pula yang mencari berkah,yang rela bermalam di dalam gua.

Para pengunjung,tidak bisa langsung begitu saja memasuki gua. Mereka harus melengkapi dirinya dengan alat penerangan. Sejumlah bocah kecil dengan obor bambu di tangan, telah siap mengantar pengunjung menelusuri gua.

Bocah-bocah ini selain menyewakan obor bambunya, juga mampu menjadi pemandu gua yang baik. Mereka paham cerita seputar gua,lengkap dengan bumbu-bumbunya.

Hari Minggu, dan hari besar keagamaan, menjadi hari-hari yang ditunggu anak-anak ini. Pada saat-saat itu pengunjungnya membludak, yang artinya mendatangkan rezeki lebih banyak buat mereka. Selama 2 jam mendampingi pengunjung gua, biasanya anak-anak kecil seperti Budi ini, mendapat tips lima ribu rupiah.










Sayangnya, obor bambu yang banyak dipakai ini, asapnya menyisakan arang hitam yang menempel di atap dan dinding gua. Sehingga kesan kotor, sulit dihindari.

Namun meski demikian, kawanan kalelawar yang bersarang di gua ini, masih setia mendiami Gua Mampu. Bahkan kehadirannya yang telah puluhan tahun ini, mewarnai Gua Mampu.

Kesakralan Gua Mampu, masih terjaga hingga kini. Tinggal bagaimana masyarakat sekitar gua, menjaga cerita legenda yang menghiasi gua ini.



Sumber

Posted By Wellington11:38 AM

Kuliner Khas Makassar

Filled under: , ,

Kota Makassar atau biasa disebut dengan kota daeng atau kota anging mamiri, selain bahasa dan budayanya yang khas, makassar juga terkenal dengan makanan khasnya yang sangat enak hehe

Saya akan berikan beberapa daftar menu makanan khas makassar, yang hanya bisa kalian dapatkan di Makassar.



1. Pisang Epe`

           Ehmm jajanan yang satu ini adalah makanan kesukaan saya, Pisang Epe` bisa teman2 temukan di anjungan pantai losari, hidangan yang terbuat dari pisang ini punya rasa yang menggoyang lidah !!
gimana...??  ke makassar belum coba makanan yang satu ini?? RUGI....!!!!!

Buat yang belum pernah ke Makassar dan belum coba pisang epe', jangan sedih!!!
saya akan kasih resep membuat pisang epe`..!!

Bahan
1 sisir pisang kepok yang tua, dikupas

Bahan Saus
250 gram gula merah, disisir tipis
100 ml air
5 mata durian matang, buang bijinya
1/4 sendok teh garam
1 lembar daun pandan

Cara
 
- Bakar pisang diatas bara api sambil dibolak balik hingga harum dan matang. 
- Rebus gula merah, air daun pandan sampai mendidih. Tambahkan garam dan durian. Rebus        
   sampai kental.

- Susun pisang di atas piring, siram saus sebelum disajikan.

  Meskipun rasanya ngak sama persis, mudah-mudahan teman2 bisa membuatnya sendiri di rumah. Buatan tangan luar beda dengan buatan tangan Makassar hehe

2. Coto Makassar

       Coto Makassar, adalah makanan khas makassar yang terbuat dari danging sapi ditambah dengan berapa rempah yang membuat rasa makanan yang satu ini sangat khas.

      warung coto makassar hampir tersebar di semua jalan poros makassar, jadi kalau teman teman berkunjung ke makassar tidak lengkap kalu tidak mencicipi makanan yang satu ini .

      kali ini saya tidak akan kasih resepnya, saya takut para penjual coto makassar demonstrasi di depan rumah karena dagangannya ngak laku. hehehehe

3. Konro

      
         Tampilannya sih  agak aneh karena hidangan yang satu ini nyaris tulang smua,hehe.. tapi,,, jangan salah meskipun tulang hidangan konro sangat diminati oleh penduduk asli maupun wisatawan makassar, karena diracik dengan bumbu-bumbu pilihan tulang tulang sapi ini berubah menjadi santapan yang sangat lezat.
hmm penasaran dengan rasa hidangan yang satu ini???
AYO!!! buruan ke Kota Daeng.
               



4. Pisang Ijo


          Selain pisang epe ada beberapa jajanan khas makassar yang berbahan dasar pisang, salah satunya adalah pisang ijo, jajanan satu ini paling nikmat di santap ketika cuaca lagi panas. selain enak pastinya juga seeegarrrrrrr!!!!







5. Pallu Butung

           Satu lagi jajanan khas makassar yang berbahan dasar pisang , es pallu butung. Potongan pisang plus saus tepung yang manis enak membuat orang yang menyantapnya terkagum kagum. Es pallu butung adalah menu berbuka yang paling diminati masyarakat makassar pada umumnya.. ketika bulan ramadhan hampir di sepanjang jalan poros makassar di penuhi dengan pedagang jajanan ini.







Sumber

Posted By Wellington7:15 AM

Friday, December 6, 2013

Bahasa Makassar

Filled under: , ,

 
 






















1. Dasar

Bahasa Makassar atau sering disebut basa' mangkasarak yaitu bahasa yang digunakan masyarakat Sulawesi Selatan khususnya Makassar. Bahasa Makassar adalah bahasa yang sangat sukar untuk di pelajari dan kali ini saya coba menjelaskan sebagian arti dari Bahasa Makassar pada umumnya.


#Anggota Tubuh#
kepala : ulu                         
punggung : dongko`
telinga : toli                           
lengan : paling-paling
mata : mata                           
pantat : paja
hidung : ka`muru                 
jari  : karameng
tangan : lima                       
kaki  : bangkeng
leher : kallong 
gigi : gigi
lidah : lila
perut : battang
betis : bitisi`
mulut : bawa

#Anggota Keluarga#             
ayah : bapa`             
ibu : amma`
saudara: sari'battang
paman/bibi : purina
nenek : nenek          
kakek : nenek bura`ne
sepupu :cikali

#Kata Benda#
rokok : kaluruk        
kursi : Kadera
korek : colo`           
meja : mejang
panci : uring             
gelas: kaca
baju : baju              
celana : saluara`
sepatu :sapatu          
sendal : sandala`
rumah : balla`
motor : motoro`
sepeda : sapeda
saku : koccikang:
sendok : si`ru
botol : botolo`
kasur : kasoro`


#Kata Kerja#
belajar : appilajara`            
mencuci : assassa`
berkelahi :assiba`ji            
jalan-jalan : jappa-jappa

makan : nganre
minum : nginung
BAK/pipis : ta`mea
BAB : jambang
menangis : ngarru`
tertawa : makkala 
pergi : lampa 
melihat : accini`
mendengar : allanggere`
melawan :anggewa

menusuk : tobo`
mencari : a`boya
berbohong : balle-balle


#Kata Sifat#
baik : baji`
jelek : kodi
cantik/ganteng : gammara`
manis : te`ne
pahit : pai`
indah : ga`ga
lapar : cipuru`
kenyang : bassoro` 
cerewet : calleda` 
bodoh : tolo,dongo,dompala` 
pintar : cara`de
marah : larro 
pelit :sekke

#Bahasa Angka#
1 : se`re
2 : rua
3 :tallu
4 : appa
5 : lima
6 : annang
7 : tuju
8 : sagangtuju
9 : salapang
10 : sampulo 


Posted By Wellington9:41 PM